BUKITTINGGI--Pemko Bukittinggi resmi merealisasikan bantuan iuran komite untuk pelajar tingkat SMA sederajat, khusus warga KTP dan KK Bukittinggi.
Kebijakan melalui program Bantuan Keuangan Khusus (BKK) itu, disampaikan dalam Apel bersama seluruh pelajar SMA sederajat, di Lapangan Kantin, Senin (10/1).
Walikota Bukittinggi Erman Safar didampingi Sekda Martias Wanto dan Kepala Disdikbud Bukittinggi Melfi Abra menjelaskan, bantuan iuran uang komite bagi pelajar SMA dan SMK sederajat ini, merupakan wujud nyata kepedulian Pemko Bukittinggi. Hal ini dalam merealisasikan Bukittinggi Hebat di bidang pendidikan.
Terhitung 1 Januari 2022, seluruh pelajar SMA dan SMK sederajat baik negeri dan swasta, Madrasah Aliyah, serta SLB yang ber KTP dan KK Bukittinggi dibantu iuran komite sesuai regulasi yang ada.
Baca juga:
Tony Rosyid: Warga Jakarta Berlimpah Subsidi
|
“Untuk pelajar SMA sederajat negeri dan swasta ber KK Bukittinggi dibantu Rp 150 ribu per anak per bulan. Sedangkan untuk SMK negeri dan swasta ber KK Bukittinggi, dibantu maksimal Rp 200 ribu per pelajar per bulan.”
“Seandainya ada yang lebih dari bantuan itu, kelebihannya itu yang dibayarkan orang tua murid. Tapi sepengetahuan kami, untuk negeri tidak ada yang lebih dari Rp 150 ribu iuran komitenya, ” ungkap Erman. MA Dibantu Pemko Bukittinggi
Sedangkan untuk pelajar Madrasah Aliyah, iuran komitenya juga akan dibantu oleh Pemko Bukittinggi. Namun, karena kewenangannya berada pada Kementrian Agama, pemko masih menunggu regulasi yang tepat.
Pemko Bukittinggi juga berikan bantuan untuk guru honor yang mengajar di seluruh SMA sederajat sebesar Rp 500 ribu per bulan.
“Pihak yayasan dan sekolah, jangan sampai bantuan untuk guru honor ini mengurangi pendapatan mereka sebelumnya.”
“ Ini adalah penambahan pendapatan bagi setiap guru honor di SMA dan SMK sederajat di Kota Bukittinggi, ” tegasnya.(*).